Telah empat hari berlalu blog choreed.com ini tidak dapat diakses tanpa sebab yang jelas. Hanya memunculkan keterangan Server error 500.
Awalnya, saya berpikir ini hanya efek dari proses maintenance server yang dilakukan oleh pihak penyedia hosting.
Tapi ternyata setelah beberapa hari berlalu, saya masih mendapati pesan server error 500 tersebut.
Baca juga: Cara Menonaktifkan Youtube Di Android
Menyadari ada yang tidak beres dengan blog ini, maka saya segera bergegas mencari literatur yang membahas permasalahan yang saya alami ini.
Untuk blog yang dibangun dengan platform WordPress seperti blog ini, ada beberapa hal yang memicu munculnya masalah seperti ini, yaitu proses instalasi perangkat tambahan.
Plugin yang di instal dengan tidak sempurna, atau plugin yang memang tidak kompatibel dengan theme yang digunakan dapat menyebabkan terjadinya crash pada server.
Yang terjadi pada blog ini. adalah dampak dari tidak kompatibel-nya plugin dengan theme yang digunakan.
Saya jadi teringat pada penghujung bulan Nopember lalu, saya melakukan update beberapa plugin, seperti tampak pada image dibawah ini.
Menurut catatan waktu yang nampak pada image diatas, proses updating plugin Contact-Form-7 dilakukan pada tanggal 30 Nopember 2015 pukul 5.28 PM.
Saya ingat betul, saat itu, saya juga melakukan update plugin all-in-one-seo-pack yang hanya berselang satu menit sebelumnya, seperti nampak pada image yang ditandai dengan rounded rectangle diatas.
Namun saya yakin, penyebabnya bukan updating plugin all in one seo pack, melainkan plugin yang terakhir kali saya update, yaitu plugin contact form 7.
Buka CPanel
Berbekal informasi diatas langkah yang harus dilakukan untuk mengembalikan web choreed.com agar dapat berfungsi seperti sedia kala, yaitu dengan menonaktifkan plugin Contact-Form-7.
Bagaimana langkahnya, pertama yaitu Anda cari File Manager seperti tampak pada image dibawah ini, lalu Anda klik.
Jika sudah, selanjutnya akan muncul tampilan seperti image dibawah ini, silahkan Anda centang Web Root (public_html/www).
Lalu centang juga Show Hidden Files (dotfiles), ini dimaksudkan untuk menampilkan file atau folder yang di hide.
Baca juga: Cara Memperbaiki Link Yang Rusak Dengan Broken Link Checker
Selanjutnya akan tampil daftar file dan folder yang ada di dalam folder File Manager.
Untuk mudahnya Anda klik Last Modified untuk menyortir tanggal terakhir dilakukan updating.
Hasilnya didapatkan plugin Contact-Form-7 sebagai yang terakhir kali di akses dilihat dari catatan waktu yang ada.
Nonaktifkan Plugin Bermasalah
Lalu untuk menonaktifkan plugin tersebut, klik kanan pada plugin, pilih rename dengan menambahkan “_off” dibelakang plugin “contact-form-7”, sehingga menjadi “contact-form-7_off”.
Hal tersebut seperti terlihat pada gambar dibawah ini.
Jika sudah dilakukan langkah perubahan nama plugin, sama artinya dengan menonaktifkan plugin tersebut, selanjutnya blog choreed.com sudah bisa diakses kembali.
Yang perlu dicatat adalah plugin itu bersifat mudah di instal, di update, dan di uninstal
Namun terkadang kita lalai apakah plugin tersebut benar-benar kita butuhkan untuk menunjang performance blog kita.
Dan apakah plugin tersebut juga kompatibel dengan blog kita.
Baca juga: Cara Mudah Perbaiki Link Internal Dengan Velvet Blues Update Urls
Catatan ini menjadi pelajaran berharga bagi para pengelola blog, khususnya yang berplatform WordPress dalam mengantisipasi terjadinya kode server error 500.[cr]
2 Comments